kimirochimi.blogspot.com

kimirochimi.blogspot.com
Sabtu, 23 Maret 2013

KOMPOR INDUKSI..kimirochimi


PENGUKURAN DAN INSTRUMENTASI




A.    Pengetian Kompor Induksi
Kompor Induksi adalah kompor yang memanfaatkan efek induksi akibat dari arus listrik yang melewati kumparan pada bagian bawah kompor sehingga menghasilkan panas akibat dari alat masak yang diletakkan pada bagian atas kompor ini.


B.     Prinsip Kerja Kompor Induksi
Kompor Induksi memanfaatkan arus listrik yang di alirkan ke kumparan induksi yang terdapat pada kompor sehingga menimbulkan arus bolak-balik pada kumparan tersebut (arus yang dialirkan merupakan arus dengan frekuensi kecil, untuk menaikkan frekuensi ini dubuthkan converter). Arus bolak-balik ini menghasilkan garis-garis medan magnet (garis kerja medan magnet), medan magnet ini memotong/menabrak alat masak (logam) yang digunakan sehingga terjadi tegangan induksi (GGL). Keadaan seperti ini mengakibatkan arah arus listrik berputar-putar, arah arus yang berputar ini disebut juga dengan arus Eddy (Eddy Curent).
Perputaran arus yang diakibatkan oleh tegangan induksi pada logam akan menghasilkan panas (karena didalam logam terdapat resistansi), panas inilah yang dimanfaatkan untuk memasak.
Panas yang dihasilkan oleh kompor tergantung dari seberapa besar arus listrik yang di alirkan atau dengan kata lain bahwasannya daya kompor yang dihasilkan tergantung dari frekuensi listrik yang dialirkan ke kumparan induksi. Semakin besar frkuensi listrik yang dialirkan ke kumparan, maka semakin besar pula daya yang dihasilkan atau panas yang dihasilkan oleh oleh kompor listrik.
        Gambar 1. Kompor Induksi
 
C.     Keuntungan dan Kerugian Kompor Induksi
Keuntungan dan kerugian dari kompor induksi adalah sebagai berikut :
v  Keuntungan :
1.      Dapat menghasilkan panas tinggi dan lebih efisien
Kompor Induksi merupakan kompor yang hampir tidak ada membuang energy yang di konversi dari energy listrik  menjadi panas. Dengan daya yang relative lebih kecil kompor induksi ini mampu menghasikan panas lebih banyak dari pada menggunakan kompor gas. Artinya dari segi ekonomi kompor induksi lebih ekonomis dibandingkan dengan kompor gas.
2.      Tingkat keamanan yang tinggi
Sesuai dengan prinsip kerja kompor induksi yang memanfaatkan arus listrik yang dialirkan pada kumparan, kompor ini lebih aman karenan tidak mengeluarkan api yang dapat membahayakan seseorang terkena luka bakar. Dengan tidak adanya api yang dihasilkan, maka tidak terjadi pengurangan oksigen dalam suatu ruangan.
3.      Pengaturan temperature lebih mudah
Dengan adanya converter atau pengubah frekuensi listrik, tingkat kepanasan dari kompor induksi ini dapat diatur sesuai dengan tingkat kepanasan yang dibutuhkan. Jika dibandingkan dengan kompor lainnya, jelas kompor ini lebih mudah dikendalikan.
4.      Tidak mengeluarkan api
Arus yang dialirkan ke kumparan meningkatkan garis medan magnet yang memotong/menabrak alat masak (logam) sehingga terjadi panas. Dari sini dapat dikatakan bahwasannya tidak ada api yang dihasilkan dari kompor induksi sehingga resiko terjadinya kecelakaan saat memasakan sangatlah minim dan juga akibat dari tidak mengeluarkan api, seseorang yang memasak menggunakan kompor induksi menjadi tidak kepanasan.
5.      Lebih ekonomis
Dengan cost sama, kompor induksi dapat menghasilkan energy panas lebih banyak dibandingkan dengan kompor gas.
6.      Praktis dan mudah dibawa
Kompor induksi memiliki karakteristik dengan bentuk yang relative lebih kecil dan tidak membutuhkan reservoir untuk penampungan bahan bakar kompor.
7.      Hemat waktu
Karena kompor induksi dapat menghasilkan panas lebih cepat dibandingkan dengan kompor lainnya.

v  Kerugian Kompor Induksi :
1.      Panas yang dihasilkan oleh kompor induksi hanya berada pada bagian alas dari alat yang digunakan untuk memasak saja, sehingga ada sebagian jenis masakan yang tidak cocok memasak menggunakan kompor induksi
2.      Kompor induksi hanya memanfaatkan alat masak yang terbuat dari logam, karena semakin besar hambatan yang dihasilkan oleh alat yang digunakan untuk memasak semakin besar pula panas yang dihasilkan. Jadi, semua alat masak yang terbuat dari Aluminium (Al) tidak dapat digunakan menggunakan kompor induksi.
3.      Sesuai dengan kekurangan no. 1, maka secara otomatis alat masak yang terbuat dari logam tersebut haruslah memiliki luas penampang alas yang luas agar proses hambatan yang dihasilkan juga semakin besar, sehingga proses memasak menjadi lebih cepat.

D.    Kesimpulan
Kompor Induksi adalah kompor yang memanfaatkan arus listrik untuk menghasilkan panas. Kompor induksi mempunyai banyak kelebihan, diantaranya adalah kompor induksi mampu menghasilkan panas lebih cepat dibandingkan dengan kompor listrik lain, lebih aman, praktis, mudah dalam pengaturan temperature, lebih ekonomis dan lain-lain. Namun kompor induksi juga memiliki kekurangan, diantaranya adalah kompor ini hasrus menggunakan logam sebagai alat untuk memasak (panic/wajan), ada sebagian masakan yang tidak cocok dimasak menggunakan komopor induksi, dan membutuhkan luas penampang yang luas.

Sumber : http://caraduasatu.blogspot.com/2012/08/cara-kerja-kompor-tanpa-menggunakan-api.html

1 komentar:

Slamet Riyadi mengatakan...

mantap bos kompor induksinya ...

Posting Komentar

komentar pengunjung

 
;